A.
Pengertian Anak Tunadaksa
Anak-anak yang tergolong penyandang
tunadaksa sangat beragam kondisinya, pada dasarnya dapat dibedakan menjadi dua
yaitu kelainan tubuh dan kelainan kesehatan. Kelainan tubuh maupun kelainan
kesehatan yang tidak menghambat interaksi dan komunikasi seseorang dengan
lingkungannya (termasuk proses belajar) maka belum dapat dikatakan sebagai
tunadaksa dalam konteks pendidikan. Jadi yang dimaksudkan tunadaksa dalam hal
ini adalah anak atau seseorang yang memiliki kelainan tubuh baik kondisi fisik
maupun sistem persyarafan otak yang mempengaruhi organ motorik (otot) maupun
kondisi kesehatan dan menghambat proses sosialisasi maupun komunikasi individu
dengan lingkungannya. Sehingga tidak semua keadaan atau kondisi cacat dapat
dikatakan tunadaksa, dan tidak semua anak atau orang yang lengkap anggota
tubuhnya termasuk normal.
Tunadaksa itu sendiri berasal dari kata
tuna yang berarti kurang, rugi dan daksa yang berarti tubuh. Sehingga tunadaksa
adalah suatu keadaan rusak atau terganggu sebagai akibat gangguan bentuk atau
hambatan pada tulang, otot, atau sendi dalam fungsinya yang normal. Tunadaksa
dapat diartikan juga sebagai suatu bentuk kelainan atau kecacatan dalam sistem
tulang, otot, persendian, dan saraf yang bersifat primer atau sekunder serta yang disebabkan oleh penyakit, virus,
dan kecelakaan baik yang terjadi sebelum lahir saat lahir dan sesesudah
kelahiran, dimana gangguan mengakibatkan gangguan koordinasi, komunikasi,
adaptasi, mobilitas dan gangguan perkembangan keutuhan pribadi. Anak tunadaksa
tidak selamanya masuk dalam kelompok luar biasa. Hal ini tergantung dari sifat
dan derajat kelainannya (ringan, sedang, berat) serta terdapat beraneka ragam
kecacatannya seperti buntung salah satu atau kedua tangan maupun kakinya,
tangan atau kaki layuh (lumpuh), tangan selalu bergerak tanpa bisa
dikendalikan, dll. Memperhatikan jenis, berat ringan dan beragamnya kelainan
pada tunadaksa menyebabkan sulitnya merumuskan definisi yang tepat tentang
tunadaksa yang dapat merangkum semua jenis kelainan yang ada.