Sekarang ini
banyak sekali teknologi yang mendukung mobilitas bagi para penyandangtunanetra contohnya.
Nokia N770
Nokia N770
Internet Tablet merupakan teknologi yang menerapkan aplikasi touchscreen huruf
braille. Device touchscreen ini ditemukan oleh Jussi Rantala, University of
Tampere, Finlandia. Didalam alat ini telah ditanamkan material piezoelectric
yang bisa memancarkan sinar elektrik. Selain itu, terdapat software untuk
menampilkan titik vibrasi single pulse. Dalam penggunaannya, device ini bisa
digunakan dalam dua cara, pertama dengan membaca matrix dari sisi kiri lalu
jari bergerak horizontal untuk membaca lima titik lainnya. Kedua, pengguna
menempatkan jari di layar dan menahannya lalu device akan menampilkan karakter
dan enam titik akan digetarkan secara berulang selama 360 milidetik per titik.
.
MLM
MLM for the blind adalah alat baca untuk
penyandang cacat mata, memiliki kemampuan untuk mengkonversi huruf latin ke
huruf braille serta didukung dengan referensi ratusan ebook. Mesin menggunakan
sumber energi baterai 6 x 1,5 Volt. dengan dimensi berat kurang dari 3 kilogram
ini merupakan hasil pengembangan Universitas Bina Nusantara. Pengembangannya
didasari ide bahwa pencetakan teks dengan huruf braille menghabiskan banyak
kertas. MLM for The Blind memiliki titik-titik yang lebih menonjol jadi mudah
diraba dan panel berisi 20 sel Braille. Selain itu dilengkapi kartu MMC atau
Micro SD sebagai tempat penyimpanan ebook, maksimal 2 gigabite.
JAWS
JAWS (Job Access With Speech) adalah
software untuk membantu tuna netra dan low vision dalam menggunakan komputer
terutama Microsoft Windows. Diproduksi oleh sebuah perusahaan di Florida, USA
bernama The Blind and Low Vision Group. Pertama kali dirilis 1989 oleh Ted
Hunter. Ia bersama rekannya, Rex Skipper mengkoding kode asli JAWS. Versi
aslinya dibuat untuk sistem operasi MS-DOS yang memudahkan tuna netra dalam
menggunakan program berbasis teks. Ketika sistem operasi MS-DOS mulai
ditinggalkan karena berganti Microsoft Windows maka dibuatlah JFW (Jaws For
Windows). Aplikasi ini dilengkapi juga dengan kemampuan untuk melafalkan teks
dan braille display. Keyboard memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan
layar monitor. Jumlah dan tipe informasi bisa diubah kedalam banyak aplikasi
dengan menggunakan JAWS Scripting Language. Cara kerjanya, semua tulisan yang
muncul pada layar akan dibaca kata per kata dengan logat Inggris. Program ini mendukung
bahasa HTML, dialogue box, JAWS Tendem untuk mengakses komputerlain serta telah
didukung iTunes dan iTunes Store.Saat ini bahkan telah mendukung kemampuan user
interface. Kelemahannya adalah tidak mampu membaca grafik, gambar dan program
flash. Selain itu pelafalan dalam logat bahasa Inggris masih menyulitkan
pengguna Indonesia. Oleh karena itu, saat ini peneliti ITB mencoba untuk
memodifikasi JAWS versi 7.10 sehingga bisa dikonversikan oleh openbook.
OOSH
OOSH adalah jam tangan yang dikhususka
bagi penderita tuna netra, karena selama belum banyak perusahaan yang secara
khusus memproduksi jam tangan untuk orang buta. Jam tangan dengan 64 lubang
yang bisa membentuk angka Braille dalam menyampaikan informasi waktu. Selain
itu, jam ini dilengkapi dengan alarm yan bisa diset sesuai dengan keinginan
pemakai. Produk ini adalah buah karya designer Wing Li selain caggih juga
mempunyai motif yang halus dan mudah dalam pemakaiannya.
Touch and Go
Touch and Go adalah alat navigasi bagi
orang buta yang memiliki akses ke perangkat bluetooth dan gadget high tech
lainnya sehingga dapat memberikan gambaran lingkungan sekitar melalui visual
taktil dan pendengaran. Hampir sama dengan OOSH.
Interface Squibble Portable Braille
Interface Squibble Portable Braille
merupakan gadget terbaru yang memungkinkan orang dengan penglihatan yang buruk
agar dapat mengoperasikan keyboard interaktif yang menerapkan sistem Braille
dimana terdapat kontras tinggi dalam hal pewarnaan. Bright F adalah alat
pengkonversi informasi kedalam suara. Maka tidak heran jika nantinya seorang
tuna netra dapat menentukan warna baju yang akan dipakainya.
B-Touch Braille Mobile Phone
B-Touch Braille Mobile Phone adalah
mobile phone yang dirancang dengan menggunakan tombol Braille dimana terdapat
kombinasi unik touchscreen Braille plus sistem pengenalan suara sehingga
memudahkan bagi penyandang tuna netra dalam berkomunikasi.
Kamera Touch Sight
Kamera Touch Sight merupakan kamera
tanpa sebuah LCD yang diciptakan bagi penyandang tuna netra dimana gambar 3
dimensi direpresentasikan kedalam layar braille. Ketika pengguna akan mengambil
gambar maka device akan menentukan lokasi yang akan difoto dan merekamnya
selama 3 detik. Cara menggunakannya cukup unik yaitu dengan menempelkan kamera
ke dahi pengguna. Ini merupakan cara menstabilkan dan mengarahkan kamera.
gambar yang diambil akan digabungkan dengan file suara menjadi foto yang dapat
disentuh dan hasil ini bisa disimpan atau dishare ke sesama pengguna Touch Sight.
Kamera ini dirancang oleh Chueh di Beit Ha’vie, Israel. Namun, gadget ini masih
berupa konsep yang belum diproduksi menjadi hal yang nyata.
Samsung Touch Messenger
Samsung Touch Messenger adalah gadget
keluaran perusahaan gadget terkemuka dengan konsep Braille touchpad dimana
terdapat enam karakter yang bisa saling dikombinasikan untuk mengetik pesan.
Dengan disain yang menawan Samsung Touch Messenger berhasil menyabet
penghargaan Gold Award pada Industrial Design Excellence Awards.
Special Teatime Braille Thermos
Special Teatime Braille Thermos adalah
termos yang dirancang oleh Halim Lee. Kebutaan membuat aktivitas seseorang
terhambat, untuk berjalan saja susah apalagi untuk membuat teh. Dengan adanya
termos braille, tuna netra dimudahkan untuk membuat teh sendiri. Pada termos
terdapat huruf braille yang terukir di badan termos, juga dilengkapi dengan
water level button untuk mengetahui batas jumlah air. Selain itu, alat ini juga
dilengkapi dengan Infuser dan timer. Infuser adalah bagian dimana pengguna
dapat menaruh bubuk teh sesuai dengan keinginannya, sedangkan timer adalah
fasilitas untuk menghitung waktu yang diinginkan dalam menghangatkan teh sesuai
dengan keinginan.